Siber Nusantara
  • News
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Peristiwa
  • Featured
No Result
View All Result
Indeks
Siber Nusantara
  • News
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Peristiwa
  • Featured
No Result
View All Result
Siber Nusantara
No Result
View All Result
  • News
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Featured

Aceh Utara Kekurangan 180 Hingga 190 Dokter Umum

Laporan Cut Islamanda

Redaktur Pelaksana by Redaktur Pelaksana
13 Februari 2025
in Artikel
A A

ACEH UTARA – Kabupaten Aceh Utara kekurangan 180 hingga 190 dokter umum untuk mengcover 627.450 jiwa penduduk yang tersebar di 852 gampong dalam 27 kecamatan. Selain itu secara hitungan sistem informasi Analisis Jabatan (Anjab) dan Analisis Beban Kerja (ABK), Aceh Utara juga masih membutuhkan 650 tenaga kerja kesehatan untuk semua jenjang pendidikan.

Hal itu diungkap Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Amir Syarifuddin kepada wartawan beberapa waktu lalu. “Untuk dokter umum, kita masih banyak kekurangan. Hasil pemetaan terakhir surat Menkes dan BPJS itu kan diangka 1 : 2.500. Posisi kuota hari ini masih 1 : 7.500, jadi sangat kurang. Kita masih butuh 180 hingga 190 dokter umum lagi,” ucapnya.

Baca juga

Gerak Cepat Unimal Menembus Isolasi Membawa Harapan Di Langkahan

13 Desember 2025

Bhayangkari Peduli : Ketua Bhayangkari Lhokseumawe Ny. Ita Ahzan Bersama Kapolres Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Lancang Barat

12 Desember 2025

Kalau dokter spesialis, kata Amir, hingga saat ini masih satu dan berpusat di RSU Cut Mutia di Buket Rata, Lhokseumawe. “Kalau RS dr. Muchtar Hasbi belum definitif, istilahnya pelayanan klaim, tapi tahun depan kita sudah butuh lebih banyak lagi dokter untuk RS dr. Muchtar Hasbi,” ujar Amir.

Kemudian, lanjutnya, secara hitungan sistem informasi Analisis Jabatan (Anjab) dan Analisis Beban Kerja (ABK), untuk bidan dan perawat hanya beberapa puskesmas yang masih kekurangan.

“Tetapi secara anjab ABK untuk luas wilayah kita 852 desa, kita masih butuh ketenagaan 650 orang untuk semua pendidikan. Itu hitungan anjab ABK, tapi secara kemanusiaan atau secara politis ini hari posisi tenaga suka rela kita masih diambang luar biasa, yaitu 2.850 orang dan sudah masuk dalam data base Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK) yang semua ini harus kita akomodir. Harus kita penuhi untuk menjadi tenaga kerja yang betul-betul terbeban kepada negara, bukan terbeban kepada pribadi,” terang Amir.

Ia menambahkan, namun hal itu kembali lagi kepada kemampuan daerah, provinsi atau pusat. “Jadi mereka itu tetap kita utamakan karena masa kerja mereka ada yang 8 tahun, 10 tahun, bahkan ada yang sudah 16 tahun. Tapi di satu sisi kuasa saya hanya di batas usulan, kemampuan ini berpulang kepada negara, provinsi dan daerah. Karena kemampuannya di segi keuangan, apa mampu ditampung dan ini tantangan besar bagi saya. Bahkan jika kita tambah dengan RSU Cut Mutia bisa 3.000-an lagi, karena di situ masih ada 800 lebih tenaga suka rela yang harus kita lihat ke depan, jangan sampai bertambah lagi pengangguran. Jika jumlah itu digabung dan dikeluarkanlah, serta tidak lagi terdata, itu salah karena menambah angka pengangguran,” bebernya.

Sejauh ini, ada beberapa titik masih sangat butuh Sumber Daya Manusia (SDM). Di antaranya, Puskesmas Pirak Timur, Paya Bakong, Lapang, Bandar Baro, Geureudong Pase, Lhok Beringen, dan Simpang Tiga. “Itu semua masih butuh tenaga SDM, baik itu perawat, bidan dan lainnya,” pungkas Amir Syarifuddin. []

Share246Tweet154Send

Konten terkait

Peneliti Universitas Malikussaleh : Tingkatkan Produktivitas Pangan, Peran Penyuluh Penting Transfer Informasi Iklim Kepada Petani

20 September 2025

  ACEH UTARA- Perubahan iklim semakin mengancam ketahanan pangan nasional, terutama di sektor budidaya padi sawah yang sangat bergantung pada...

Dari Data ke Narasi: Mengemas Peran UMKM dalam Perekonomian Daerah di Era Digital

7 September 2025

Di tengah arus informasi secara digital yang terjadi secara cepat, telah ikut menciptakan dinamika perekonomian secara global pula. Sektor usaha...

Tangkap Tiga Pelaku Curanmor di Aceh Utara, Polisi Amankan 32 Sepeda Motor

24 Juli 2025

ACEH UTARA – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Utara berhasil mengungkap jaringan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dengan menangkap tiga...

300-an Perangkat Gampong di Aceh Utara Tunggak Pajak Motor Dinas, BNKB Belum Dilakukan

24 Juli 2025

ACEH UTARA – Sekitar 300-an perangkat gampong di Kabupaten Aceh Utara tercatat menunggak pajak sepeda motor dinas yang mereka gunakan....

Terbaru

Gerak Cepat Unimal Menembus Isolasi Membawa Harapan Di Langkahan

13 Desember 2025

Bhayangkari Peduli : Ketua Bhayangkari Lhokseumawe Ny. Ita Ahzan Bersama Kapolres Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Lancang Barat

12 Desember 2025

Trending

  • Tempuh Medan Berat, Kapolres Lhokseumawe Tinjau Lhok Pungki yang Hilang Disapu Banjir

    591 shares
    Share 236 Tweet 148
  • Kapolres Lhokseumawe Dampingi Menko Polkam Tinjau Pengungsi dan Lokasi Terdampak Banjir

    591 shares
    Share 236 Tweet 148
  • Nonton Film Tuhog 2023, Kisah Perselingkuhan Seorang Istri Tentara dengan Ayah Mertua

    1092 shares
    Share 437 Tweet 273
  • Kapolres Lhokseumawe Serahkan Satu Unit Perahu Karet untuk Akses Penyebrangan Empat Desa Terdampak Banjir di Sawang

    590 shares
    Share 236 Tweet 148
  • Di Antara Lereng Yang Luluh, Nabilatul Belajar Menemukan Rumah Untuk Pulang

    589 shares
    Share 236 Tweet 147
Siber Nusantara

Media Siber Nusantara mengabarkan informasi ke genggaman Anda.

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privasi

© 2024 Siber Nusantara - Proudly powered by Altekno Digital Multimedia.

No Result
View All Result
  • News
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Featured

© 2024 Siber Nusantara - Proudly powered by Altekno Digital Multimedia.

OKRUMMY OKRUMMY OKRUMMY OKRUMMY OKRUMMY OKRUMMY GB777 slot gacor GB777 GB777 slot gacor GB777 slot gacor oklaro oklaro oklaro oklaro oklaro oklaro oklaro oklaro oklaro oklaro oklaro Slot Gacor Slot Gacor