ACEH UTARA – Komplotan remaja Aceh Utara yang fotonya viral di media sosial karena memamerkan senjata tajam (sajam) akhirnya diamankan polisi. Perkara ini sempat membuat masyarakat sekitar khawatir.
Dalam foto yang beredar itu, komplotan tersebut tampak mengacungkan berbagai jenis senjata tajam. Lokasinya persis di depan kantor bupati Aceh Utara.
Kasat Reskrim Polres Aceh Utara AKP Novrizaldi, S.H mengatakan, tujuh remaja itu telah diamankan petugas kepolisian, Jumat (19/1/2024). Mereka merupakan bagian dari kelompok yang menamakan diri ‘Hantu Jalan’.
Didampingi masing-masing orang tua dan perangkat desa, ketujuh remaja itu dibawa ke Polres untuk menjalani pemeriksaan serta membuat surat pernyataan sebelum diizinkan pulang. Selanjutnya mereka akan mendapat pembinaan dari Satpol-PP.
Novrizaldi mengklarifikasi, foto komplotan remaja yang viral mengacungkan senjata tajam itu direkam sekitar 3 bulan yang lalu. Foto itu diviralkan kembali pada Kamis (18/1/2024) kemarin.
“Beberapa waktu lalu sebagian dari kawanan remaja ini ada yang sudah diamankan oleh Satpol PP-WH Lhokseumawe dan kini telah menjalani pembinaan. Hari ini 7 orang lainnya dari kawanan itu diantar dan didampingi orang tua masing-masing ke Polres Aceh Utara untuk kita lakukan pembinaan juga dan membuat surat pernyataan,” ungkap AKP Novrizaldi.
Novrizaldi menegaskan, aktivitas remaja itu hanyalah kenakalan remaja yang mana motif dari mereka melakukan foto bersama dengan mengacungkan senjata tajam hanyalah untuk pembuatan konten.
“Kita tegaskan di sini mereka bukan begal, sejauh ini mereka belum pernah melakukan tindak kriminal dan hanya melakukan foto-foto dengan senjata tajam yang mana itu bisa dikatakan bukan suatu peristiwa tindak pidana,” ungkap AKP Novrizaldi.
Untuk ke depan, pihaknya berkomitmen bersama Satpol-PP/WH akan berkolaborasi melakukan aktivitas bersama dalam bentuk patroli dan sosialisasi ke sekolah-sekolah.
“Kita menginginkan ke depannya jangan sampai ada remaja yang terhasut ataupun terbawa kedalam kelompok-kelompok yang tidak jelas,” pungkasnya lagi.
Sebelumnya diberitakan, komplotan remaja viral di media sosial setelah foto mereka mengacungkan senjata tajam beredar. Warga sempat khawatir lantaran tidak mengetahui seluk-beluk soal foto tersebut.[]