Redelong,- Pameran bonsai karya masyarakat Kabupaten Bener Meriah, Aceh ditampilkan pada kegiatan art policing I 2025 yang digelar Polres Bener Meriah.
“Pameran bonsai, menampilkan keindahan seni menata pohon mini yang sarat makna filosofis, merupakan salah satu kegiatan yang banyak di kunjungan pejabat maupun masyarakat Bener Meriah pada kegiatan art policing I 2025,” kata Kapolres Bener Meriah AKBP Tuschad Ciptakan Herdani, dalam rilis, Selasa (18/2/2025).
Tuschad mengatakan, melalui program art policing I 2025, Polres Bener Meriah menghadirkan pendekatan baru dalam pemolisian yang tidak hanya fokus pada keamanan, tetapi juga pada pelestarian seni, budaya, dan ekonomi kreatif. Acara ini menjadi bukti nyata bahwa Polri dapat berperan lebih dari sekadar penegak hukum.
Disebutkan dengan seni dan budaya sebagai jembatan, kepolisian ingin menciptakan hubungan yang lebih humanis dan inklusif dengan masyarakat.
Menurutnya, pendekatan ini dapat memperkuat rasa kebersamaan serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
“Keamanan tidak hanya tentang patroli dan penegakan hukum, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa merangkul dalam suasana masyarakat yang lebih bersahabat. Seni dan budaya adalah bahasa universal yang dapat menyatukan kita semua,” ujar AKBP Tuschad.
Dia mengatakan, selain pameran bonsai, kegiatan menarik lainnya yang digelar dalam acara ini, di antaranya, parade band dan marching band menghibur masyarakat dengan alunan musik energik, tari tradisional menampilkan warisan budaya khas Bener Meriah, bazar UMKM memberikan panggung bagi pelaku usaha kecil untuk mempromosikan produk lokal dan makan durian gratis sebagai simbol kebersamaan antara Polri dan masyarakat.
Antusiasme masyarakat begitu tinggi dalam mengikuti seluruh rangkaian acara. Tidak hanya sekedar hiburan, kegiatan ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat identitas budaya lokal serta membangun hubungan positif antara kepolisian dan warga.
Ia meyakini bahwa dengan seni dan budaya, Polri dapat membangun citra yang lebih positif dan semakin dicintai.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Bener Meriah, Mohd Tanwier, yang turut hadir dalam acara ini, mengapresiasi inisiatif luar biasa dari Kapolres Bener Meriah.
“Program ini adalah contoh nyata bagaimana inovasi dapat diterapkan di dunia kepolisian. Dengan pendekatan berbasis seni dan budaya, masyarakat dapat lebih dekat dengan Polri, sehingga tercipta hubungan yang harmonis dan penuh kepercayaan,” ujar Mohd Tanwier
sumber:acehprov.go.id