Siber Nusantara
  • News
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Peristiwa
  • Featured
No Result
View All Result
Indeks
Siber Nusantara
  • News
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Peristiwa
  • Featured
No Result
View All Result
Siber Nusantara
No Result
View All Result
  • News
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Featured

Kemendikdasmen Perkuat Literasi untuk Kedaulatan Pangan Nasional

MA by MA
13 Agustus 2025
in Nasional
A A

Jakarta – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) menegaskan literasi sebagai fondasi utama membangun ketahanan pangan nasional. Langkah ini sejalan dengan Asta Cita Presiden RI, khususnya misi membangun sumber daya manusia unggul, memperkuat kedaulatan pangan, dan mempercepat hilirisasi industri pertanian.

 

Baca juga

Warga Aceh Tengah Tempuh 4 Hari Perjalanan ke Gunung Salak, Polres Lhokseumawe Evakuasi dan Salurkan Bantuan

5 Desember 2025

Personel Polres Lhokseumawe Gunakan Rakit Salurkan Bantuan Banjir Ke Desa Gunci

5 Desember 2025

Dalam kunjungan kerja ke Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Pertanian, Cianjur, Senin (11/8/2025), Kepala Badan Bahasa Hafidz Muksin menyampaikan bahwa literasi tidak hanya bermakna kemampuan membaca dan menulis, tetapi kecakapan hidup yang membentuk kemampuan berpikir kritis, bernalar, dan berinovasi.

 

“Kita tak bisa bicara soal ketahanan pangan tanpa menyentuh aspek literasi. Literasi membuka mata. Dari tidak tahu menjadi tahu. Dari acuh menjadi peduli. Dari pembaca menjadi pelaku,” ujarnya dalam dialog bersama para kepala SMK se-Banten, didampingi Sekretaris Badan Bahasa Ganjar Harimansyah dan Kepala BBPPMPV Yusuf.

 

Hafidz menegaskan, penguatan literasi sejak dini adalah kunci mencetak SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045. Badan Bahasa menyiapkan buku tematik literasi pangan dari tingkat PAUD hingga menengah yang mengajak anak memandang pertanian, perikanan, dan industri pangan sebagai bidang yang modern, strategis, dan menjanjikan.

 

“Kami ingin anak-anak melihat dunia pangan bukan sebagai beban, tapi sebagai harapan. Inilah kontribusi Badan Bahasa terhadap Asta Cita Presiden, dengan membangun SDM unggul dan mempercepat hilirisasi industri pangan,” tegasnya.

 

Hafidz juga menekankan pentingnya Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) sebagai instrumen pengukuran literasi. “Bahasa adalah alat komunikasi dan penanda kecakapan literasi. Ukurlah kemahiran berbahasa dengan UKBI sebagai cermin kualitas literasi kita,” ujarnya.

 

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti, menyebut bahwa literasi untuk ketahanan pangan relevan dengan karakter Indonesia sebagai negara agraris. Kemendikdasmen berkomitmen mencetak lulusan berkompetensi di bidang pertanian, pengolahan hasil pangan, dan kewirausahaan berbasis pangan untuk mendukung kemandirian bangsa.

 

Kunjungan ini juga diisi peninjauan langsung fasilitas produksi pangan, pengolahan kopi, dan budidaya ikan air tawar yang melibatkan peserta didik SMK dalam pembelajaran berbasis industri. Hafidz menegaskan pentingnya mengaitkan literasi dengan praktik nyata: “Kurikulum, literasi, dan praktik industri harus saling terhubung dari bibit, proses, hingga pemasaran.”

 

Membuka Peluang Bisnis

 

Vivi, siswi magang asal Sumatra Barat, mengaku pengalaman di laboratorium kopi membuka peluang bisnis di masa depan. “Saya ingin generasi muda tidak memandang pertanian sebelah mata,” ujarnya. Rifki, siswa lainnya, memberi pesan sederhana: “Kalau tidak ada petani, kita tidak makan. Petani itu penting.”

 

Sri Sulastri, Kepala SMK Negeri 2 Tangerang, menyebut literasi telah mengubah pandangan siswa terhadap jurusan pertanian. “Dulu dianggap tak menarik. Sekarang anak-anak sadar pangan itu masa depan,” ujarnya.

 

Pelatihan Pembelajaran Mendalam bagi kepala SMK se-Banten menjadi bagian dari strategi Kemendikdasmen membangun sinergi pendidikan vokasi dengan literasi kontekstual, menciptakan iklim sekolah kolaboratif, reflektif, dan terhubung dengan kebutuhan dunia usaha dan industri (DUDI).

 

Dengan memperkuat literasi dan menghubungkannya dengan dunia nyata, Kemendikdasmen menegaskan komitmennya mendukung visi nasional membangun Indonesia yang berdaulat atas pengetahuan, pangan, dan masa depannya.

Sumber : https://infopublik.id/

Share234Tweet146Send

Konten terkait

Pesan Cinta Rektor Unimal untuk PPPK yang Dilantik

28 Oktober 2025

  Lhokseumawe – Selasa siang, 28 Oktober 2025, Aula Cut Meutia di Kampus Bukit Indah Universitas Malikussaleh tampak berbeda dari...

ITDC Beri Apresiasi Kesuksesan Pengamanan MotoGP Mandalika 2025

6 Oktober 2025

Lombok Tengah - Pengamanan ketat dan terkelola dengan baik dalam penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 menjadi atensi semua pihak, terutama dari...

Polisi Temukan Anak-Anak yang Terpisah Saat HUT TNI

5 Oktober 2025

Jakarta - Personel Polres Metro Jakarta Pusat menemukan sejumlah anak yang terpisah dari keluarganya saat menghadiri perayaan HUT ke-80 TNI...

HUT ke-80 TNI, Presiden Prabowo Tekankan Kepemimpinan Teladan dan Profesionalisme

5 Oktober 2025

Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya kepemimpinan yang berlandaskan keteladanan dan profesionalisme dalam Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hal tersebut disampaikan Presiden...

Terbaru

Warga Aceh Tengah Tempuh 4 Hari Perjalanan ke Gunung Salak, Polres Lhokseumawe Evakuasi dan Salurkan Bantuan

5 Desember 2025

Personel Polres Lhokseumawe Gunakan Rakit Salurkan Bantuan Banjir Ke Desa Gunci

5 Desember 2025

Trending

  • Polres Lhokseumawe Evakuasi Mayat Tanpa Identitas di Ulee Pulo, Jenazah Dibawa ke RS Cut Meutia

    597 shares
    Share 239 Tweet 149
  • Bripka Maulizar Hanyut di Arus Deras Banjir Sawang Saat Evakuasi Warga, Kapolres Datang Beri Apresiasi dan Motivasi

    592 shares
    Share 237 Tweet 148
  • Nonton Film Tuhog 2023, Kisah Perselingkuhan Seorang Istri Tentara dengan Ayah Mertua

    1085 shares
    Share 434 Tweet 271
  • Kapolres Lhokseumawe Pimpin Evakuasi Jenazah Korban Banjir di Pedalaman Aceh Utara

    590 shares
    Share 236 Tweet 148
  • Polres Lhokseumawe Evakuasi 53 Warga yang Berjalan Kaki 5 Jam dari Takengon Akibat Longsor dan Banjir

    590 shares
    Share 236 Tweet 148
Siber Nusantara

Media Siber Nusantara mengabarkan informasi ke genggaman Anda.

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privasi

© 2024 Siber Nusantara - Proudly powered by Altekno Digital Multimedia.

No Result
View All Result
  • News
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Featured

© 2024 Siber Nusantara - Proudly powered by Altekno Digital Multimedia.