KEDIRI-Kereta Api Kertanegara bertabrakan dengan truk di perlintasan sebidang Desa Seketi, Kabupaten Kediri. Insiden ini menyebabkan keterlambatan beberapa kereta api.
Rokhmad Makin Zainul, Humas PT KAI Daop 7 Madiun, mengungkapkan penyesalan atas kejadian tersebut. “Petugas masih melakukan perbaikan lokomotif yang rusak,” katanya dikonfirmasi RRI, Senin (10/3/2025).
Kereta Api Kertanegara relasi Malang-Purwokerto dan KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar terdampak. “Kedua kereta mengalami keterlambatan,” ujar Rokhmad.
Asisten masinis dilaporkan mengalami luka-luka akibat kecelakaan. Penumpang KA Kahuripan dialihkan menggunakan bus darurat.
Rokhmad menambahkan, pihaknya terus berupaya memulihkan operasional kereta. “Kami berusaha agar kereta bisa segera beroperasi,” ungkapnya.
PT KAI mengimbau pengendara lebih waspada di perlintasan sebidang. “Patuhi rambu dan isyarat demi keselamatan,” tegas Rokhmad.
Pihaknya juga melakukan sosialisasi keselamatan di titik rawan. “Ini upaya berkelanjutan untuk mencegah insiden serupa,” katanya.
Perbaikan lokomotif masih berlangsung hingga saat ini. Rokhmad memastikan, tim bekerja maksimal untuk memulihkan layanan.
Masyarakat diharapkan mematuhi aturan perlintasan. “Keselamatan adalah prioritas utama,” kata Rokhmad.
Insiden ini mengganggu perjalanan kereta api di wilayah Kediri. PT KAI berkomitmen memperbaiki layanan secepatnya.
Rokhmad mengingatkan pentingnya kewaspadaan pengendara. “Kerja sama masyarakat sangat dibutuhkan,” ujarnya.
PT KAI terus memantau perkembangan penanganan insiden. “Kami berupaya meminimalkan dampak bagi penumpang,” ungkap Rokhmad mengakhiri.
SUMBER:RRI.CO.ID
