TANGERANG-.. Warga Kota Tangerang melakukan aksi mandi keramas massal di bantaran Sungai Cisanade dalam menyambut Ramadhan. Kegiatan unik ini menjadi tradisi warga RW 02, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang selama ratusan tahun.
Ratusan warga dari berbagai usia berkumpul di Kampung Bekelir dengan semangat kebersamaan melakukan keramas bersama. Mereka membawa sampo, kemudian bersama-sama membersihkan diri dengan nyebur atau menggunakan gayung ke Sungai Cisadane.
Lurah Babakan M Ali Furqon mengungkapkan, mandi keramas masal adalah tradisi yang sudah mengakar di masyarakat Kota Tangerang. Yakni, tradisi yang diwariskan oleh leluhur dalam menyambut Ramadhan.
Aktivitas ini, selanjutnya, menjadi simbol kebersihan dan persiapan diri yang menyeluruh menjelang Ramadhan. Selain itu juga untuk membangun keharmonisan masyarakat.
“Selain untuk menyambut Ramadhan, tradisi Keramas masal juga memiliki nilai-nilai moral seperti menyucikan diri. Baik jiwa dan fisik umat muslim sebelum menjalani ibadah puasa,” ucapnya.
Ia sun menjelaskan mandi keramas masal di Sungai Cisadane tengah dekat Pemkot Tangerang melalui Disbudpar. Tradisi ini sebagai Warisan Budaya Tak Benda kepada Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia.
Sementara Dayat warga setempat dengan istri dan kedua anaknya menyatakan senang dan antusias mengikuti kegiatan mandi keramas masal. Dirinya selalu ikuti disetiap tahunnya, bahkan pertama kali warga mandi dengan sampe merang.
Menurutnya, tradisi yang dipercaya dapat membangun semangat kebersamaan dan membersihkan diri untuk menjalani bulan suci Ramadhan. “Tradisi ini sudah saya ikuti sejak saya kecil dan saat ini setiap tahun saya kenalkan kepada dua anak laki-laki saya,” kata Dayat.
sumber:rri.co.id