JAKARTA – Artis Rebecca Klopper kembali tersandung masalah video pribadi mirip diirnya yang tersebar untuk kedua kali. Sebelumnya, sebuah video berdurasi 47 detik sempat menghebohkan media sosial.
Kini, muncul dua video pribadi serupa yang beredar. Yang pertama berdurasi 11 menit, dan yang lainnya berdurasi 1 menit 40 detik. Kemunculan video ini diduga memiliki latar belakang motif pribadi.
Kuasa hukum Rebecca Klopper, Raudhah Mariyah, dalam sebuah konferensi pers di Jakarta Selatan pada Jumat (20/10/2023), mengungkapkan dugaan motif tersebut. “Dugaan ini kemungkinan berasal dari perasaan sakit hati, cemburu, atau ketidaksetujuan terhadap perubahan hidup Rebecca yang tampaknya menjadi lebih baik dengan pasangan barunya,” kata Raudhah Mariyah.
Menurut kuasa hukum, kasus ini berpotensi berujung pada tindakan pengancaman. Mariyah menyatakan bahwa mereka telah mengumpulkan bukti-bukti terkait ancaman yang diterima oleh Rebecca Klopper.
“Setelah menyelidiki kasus ini, kami mendapati bahwa ini berkaitan dengan kekerasan gender dalam lingkungan online, termasuk adanya tindakan “revenge porn” atau pemerasan dengan memanfaatkan video pribadi, manipulasi, dan juga adanya seseorang yang merasa sakit hati yang mengikuti dengan tindakan ancaman,” tambah Mariyah.
Rebecca Klopper telah melaporkan pengancam tersebut atas kebisingan yang terjadi berulang kali. Namun, pihak kuasa hukum tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai pelaporan tersebut. “Laporan sudah diajukan, dan kami sedang mengkaji penggunaan Pasal 14 dalam UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual,” tandas Mariyah.[]