LHOKSEUMAWE – Muhammad Attailah (19) putra asal Desa Pusong, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe berhasil meraih medali perunggu di kejuaraan olahraga Judo di Konsulat Jenderal Jepang di Medan, Sumatera Utara pada 19 Agustus 2023 lalu.
Ketua Pendekar Aceh (BUSOE/FPSTI Aceh) Taufik Akbar kepada sibernusantara.com mengatakan, Muhammad Attaillah bertanding di kelas 55-60 Kg putra dan merupakan murid yang berasal dari perguruan Silat Tradisional Siwah Busoe.
“Atas bakat yg dimilikinya diarahkan untuk mengikuti pelatihan beladiri kurash, identik juga dengan Judo. Pelatihan dilaksanakan oleh pengprov Kurash Aceh, mewakili koni kabupaten Aceh Utara,” ujarnya.
Dalam ketekunannya berlatih, kata dia, selama dua bulan penuh di Banda Aceh, hingga Muhammad Attaillah mampu memposisikan dirinya menjadi atlit desentralisasi Cabang Olahraga (Cabor) kurash PON Aceh-sumut 2024. “Medali perunggu ini adalah prestasi awal bagi Muhammad Attailah,” pungkas pria yang akrab disapa Abu Siwah yang juga didampingi Katua Kurash KONI Aceh Utara, Syariful Alamsyah.
Dikarenakan terjadinya jeda Pelatda PON bagi seluruh atlit KONI Aceh sampai menunggu pemanggilan kembali pada bulan September- Oktober 2023, sebut Abu siwah, atas kemauan Muhammad Attaillah dan izin dari pihaknya dia melanjutkan latihan untuk mempertajam tenik – teknik beladiri Kurash di Sumatera Utara.
Meskupun medali awal sebagai pemula telah diraih Muhammad Attailah, Abu Siwah memohon doa dari seluruh masyarakat Aceh, semoga Muhammad Attaillah bisa meraih prestasi yang lebih gemilang baik di tingkat daerah maupun Nasional.[]