Nasional

Tak Putus Asa, Lobi Kementerian Minta Keringanan TPA Basirih Berlanjut

BANJARMASIN-Pemerintah Kota Banjarmasin tampaknya masih belum putus asa untuk meminta keringanan dari Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) soal penyegelan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Basirih. Meskipun sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq menegaskan, bahwa penyegelan TPA akan berakhir hingga penutupan secara permanen.

Namun bagi Wali Kota Banjarmasin, H.M Yamin HR, ada lahan kosong tersisa disana yang mungkin saja bisa dimanfaatkan untuk membangun Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R). “Kami masih berharap ada secercah harapan TPAS Basirih ini bisa dibuka untuk lahan kosong itu. Tapi tidak untuk menumpuk sampah melainkan pemilahan sampah,” ucap Yamin.

Disamping itu, langkah mereka tidak hanya soal membangun TPS 3R, tapi juga melakukan penghijauan di kawasan TPA Basirih tersebut. Mengingat TPA Basirih sudah sangat tercemar hingga perlu dilakukan perbaikan, salah satunya penghijauan tadi.

“Harapannya langkah-langkah kami ini bisa disetujui karena tujuannya untuk memperbaiki,” katanya.

Dalam hal ini, pihaknya pun akan segera menyurati Menteri LH dengan meminta waktu untuk bisa audiensi guna memaparkan mengenai langkah dan rencana mereka tersebut. Surat ini juga menindaklanjuti surat yang telah dikirim Wali Kota Banjarmasin terdahulu yang memang belum ada jawaban.

“Untuk itu kita coba lagi. Namun kali ini meminta untuk audiensi bersama pak menteri untuk memaparkan maksud kami,” kata Yamin.

Saat ini, memang pihaknya tengah mengoptimalkan pengolahan dan pemilahan sampah di TPS 3R yang ada di Kota Banjarmasin, walaupun kapasitasnya masih belum memadai. “Kita juga sudah meminta di masing-masing kelurahan dan wilayah melakukan pemilahan sampah agar yang terbuang itu tinggal residu saja lagi,” ucapnya.

SUMBER:RRI.CO.ID

FL

Recent Posts

Warga Aceh Tengah Tempuh 4 Hari Perjalanan ke Gunung Salak, Polres Lhokseumawe Evakuasi dan Salurkan Bantuan

Lhokseumawe – Krisis bahan pokok pasca banjir dan longsor di Aceh Tengah memaksa puluhan warga…

8 jam ago

Personel Polres Lhokseumawe Gunakan Rakit Salurkan Bantuan Banjir Ke Desa Gunci

Lhokseumawe – Upaya kemanusiaan terus dilakukan Polres Lhokseumawe untuk membantu warga terdampak banjir di wilayah…

9 jam ago

Kapolres Lhokseumawe Perintahkan Patroli Pasar Besar-Besaran, Tegaskan Larangan Penimbunan dan Kenaikan Harga di Luar Kewajaran

LHOKSEUMAWE – Menyikapi situasi pascabanjir yang berdampak pada distribusi barang kebutuhan pokok dan bahan bakar,…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Salurkan Air Bersih untuk Warga Meurah Mulia Terdampak Banjir

ACEH UTARA – Polres Lhokseumawe kembali hadir membantu warga terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan sosial…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Salurkan Bantuan Sembako untuk Santri Dayah Darul Falah Al Aziziah Terdampak Banjir di Dewantara

ACEH UTARA – Dalam upaya membantu para santri dan lembaga pendidikan agama yang terdampak banjir,…

1 hari ago

Alumni Akpol 2005 Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Samudera Aceh Utara

Aceh Utara – Alumni Akpol 2005 Tatya Dharaka menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir…

1 hari ago