Featured

Rela Tinggalkan Gaji Besar di Perusahaan Migas, Imran Bertekad Benahi Tirta Pase

IMRAN, ST rela meninggalkan pekerjaan dengan gaji besar di perusahaan migas, hal tersebut dilakukannya semata – mata untuk membenahi Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDA) Tirta Pase Aceh Utara.

Saat ditemui sibernusantara.com  di ruang kerjanya, Selasa (15/8/2023), pria yang dilantik bulan Mei 2023 lalu sebagai direktur utama Perumda Tirta Pase tersebut mengatakan, ia lebih memilih berkarya di perusahaan air minum plat merah dimaksud dengan semangat memajukan Perusahaan Tirta Pase dan bertekad membenahi agar mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Aceh Utara dan Lhokseumawe di bidang distribusi air bersih.

“Ini adalah perusahaan milik Pemeritah Kabupaten Aceh Utara sebagai pelayanan publik yang melayani suplai air bersih, tidak hanya di wilayah Kabupaten Aceh Utara, namun juga di sebagian Kota Lhokseumawe. Tentunya manajemen yang kuat akan sangat diharapkan dalam upaya pembenahan menyeluruh dan pengembangan sektor air bersih bagi masyarakat,” ujarnya.

Pertama kali menakhodai Perumda Tirta Pase, Imran terlebih dahulu menginventarisir aset dengan mendata aset-aset yang dimiliki oleh perusahaan, memacu semangat kinerja pekerja di perusahaan dengan menaikkan gaji pekerja kontrak terendah dan karyawan tepat waktu serta fokus membayar hutang-hutang kepada karyawan, contohnya gaji pensiunan dan pesangon. Bahkan, pria ini rela memangkas biaya operasional representatifnya dari rencana anggaran agar tunjangan pendidikan bagi pekerja bisa terpenuhi guna meningkatkan motivasi pelayanan bagi masyarakat.

“Dalam mengembangkan Perumda Tirta Pase ke arah yang lebih baik, diperlukan Standar Operasional Prosedural (SOP) untuk mejadi sebuah acuan kerja dimana penyusunannya melibatkan para pemegang jabatan yang ada di perusahaan, hal ini guna membangun perusahaan yang sehat dengan prinsip Good Corporate Governance (GCG). Saya optimis, Tirta Pase akan menjadi rool model di Aceh dan acuan perusahaan air minum di kabupaten/kota di Aceh lainnya dalam pengelolaan PDAM yang lebih baik,” pungkas Imran.

Dengan tekad ingin memajukan Perumda Tirta Pase, Imran keluar dari zona nyaman sebagai koordinator (setingkat superintendent) di salah satu perusahaan migas dan mencoba peruntungan di perusahaan milik Pemkab Aceh Utara itu dengan menerapkan lima prinsip dasar GCG.

Prinsip dasar tersebut yaitu, keterbukaan (transparency), akuntabilitas (accountability), pertanggungjawaban (responsibility), kemandirian (independency) dan kesetaraan serta kewajaran (fairness).

Pria kelahiran Lhokseumawe tahun 1975 yang juga alumni Politeknik Negeri Lhokseumawe tahun 1998 ini hanya menjawab singkat ketika ditanya tentang motivasi dalam menghadapi tantangan disektor pelayanan publik ini. “Antara tugas dan pengabdian,” tutupnya.[]

JF

Recent Posts

Warga Aceh Tengah Tempuh 4 Hari Perjalanan ke Gunung Salak, Polres Lhokseumawe Evakuasi dan Salurkan Bantuan

Lhokseumawe – Krisis bahan pokok pasca banjir dan longsor di Aceh Tengah memaksa puluhan warga…

9 jam ago

Personel Polres Lhokseumawe Gunakan Rakit Salurkan Bantuan Banjir Ke Desa Gunci

Lhokseumawe – Upaya kemanusiaan terus dilakukan Polres Lhokseumawe untuk membantu warga terdampak banjir di wilayah…

10 jam ago

Kapolres Lhokseumawe Perintahkan Patroli Pasar Besar-Besaran, Tegaskan Larangan Penimbunan dan Kenaikan Harga di Luar Kewajaran

LHOKSEUMAWE – Menyikapi situasi pascabanjir yang berdampak pada distribusi barang kebutuhan pokok dan bahan bakar,…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Salurkan Air Bersih untuk Warga Meurah Mulia Terdampak Banjir

ACEH UTARA – Polres Lhokseumawe kembali hadir membantu warga terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan sosial…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Salurkan Bantuan Sembako untuk Santri Dayah Darul Falah Al Aziziah Terdampak Banjir di Dewantara

ACEH UTARA – Dalam upaya membantu para santri dan lembaga pendidikan agama yang terdampak banjir,…

1 hari ago

Alumni Akpol 2005 Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Samudera Aceh Utara

Aceh Utara – Alumni Akpol 2005 Tatya Dharaka menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir…

1 hari ago