LHOKSEUMAWE – Personel Polsek Dewantara melakukan mediasi antara buruh angkutan dengan pedagang toko terkait biaya bongkar muat di Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, wilayah hukum Polres Lhokseumawe, kegiatan ini berlangsung di Balai Duek Pakat Presisi Mapolsek Dewantara, Kamis (2/2/2023).
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, SIK melalui Kapolsek Dewantara, Iptu Subihan Afuan Ardhi, STrK mengatakan, pertemuan ini berlangsung sekira pukul 11.30 WIB dengan dihadiri Kanit Reskrim Polsek Dewantara, Bripka Lukman hakim, perwakilan pedagang dan buruh angkutan.
“Pihak buruh angkutan meminta kepada pihak toko untuk menaikan harga bongkar muat dari yang semula Rp1.500 menjadi Rp2000,” ujarnya.
Hasil dari mediasi dimaksud, lanjut Kapolsek, perwakilan pedagang toko meminta waktu memberikan keputusan hingga Sabtu (4/2/2023) mendatang. Pihak buruh angkutan pun menyetujui dan bersedia sampai hari yang ditentukan.
“Saya harapkan, tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), jika timbul permasalahan seperti ini silahkan berkoordinasi dengan Kepolisian, sehingga dapat diselesaikan secara musyawarah,” pintanya.
Lhokseumawe – Krisis bahan pokok pasca banjir dan longsor di Aceh Tengah memaksa puluhan warga…
Lhokseumawe – Upaya kemanusiaan terus dilakukan Polres Lhokseumawe untuk membantu warga terdampak banjir di wilayah…
LHOKSEUMAWE – Menyikapi situasi pascabanjir yang berdampak pada distribusi barang kebutuhan pokok dan bahan bakar,…
ACEH UTARA – Polres Lhokseumawe kembali hadir membantu warga terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan sosial…
ACEH UTARA – Dalam upaya membantu para santri dan lembaga pendidikan agama yang terdampak banjir,…
Aceh Utara – Alumni Akpol 2005 Tatya Dharaka menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir…