Pontianak,–Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Pontianak menggelar Festival Buah Lokal 2025 yang berlangsung di Halaman Gedung Olahraga (GOR) Pangsuma. Festival yang menampilkan beraneka ragam buah-buahan lokal ini diselenggarakan mulai tanggal 5 hingga 9 Februari 2025.
Staf Ahli Keuangan dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Pontianak, Muchammad Yamin, mengajak masyarakat Kota Pontianak untuk datang dan memeriahkan Festival Buah Lokal 2025. Ia berharap masyarakat dapat menikmati berbagai jenis buah lokal yang mungkin sudah lama tidak terlihat di pasaran.
“Kami mengajak masyarakat untuk berbondong-bondong, mari kita nikmati hasil buah-buahan lokal yang telah lama mungkin tidak kita lihat,” ujar Yamin mewakili Pj Wali Kota Pontianak, usai membelah buah durian bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Pontianak, sebagai tanda dibukanya acara, Rabu (5/2/2025).
Dampak Positif terhadap Perekonomian dan UMKM
Yamin menilai, festival ini memiliki dampak positif bagi perekonomian daerah, terutama bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Selain memperkenalkan buah-buahan asli Kota Pontianak dan Kalimantan Barat, acara ini juga diharapkan dapat mendorong pendapatan bagi pelaku UMKM yang berpartisipasi.
“Ini juga merupakan bagian dari upaya kita menyambut Indonesia Emas 2045, dengan tujuan mengenalkan hasil olahan lokal dan tentu harapannya bisa mendulang pendapatan bagi UMKM,” ujar Yamin.
Puluhan stan disiapkan untuk meramaikan Festival Buah Lokal 2025 kali ini, dan acara tahunan ini juga dimeriahkan oleh penampilan bintang tamu ternama. Rangkaian acara ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta mendorong Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pontianak.
Menyajikan Kekayaan Alam Kota Pontianak
Kepala Disporapar Kota Pontianak, Rizal Almutahar, menambahkan bahwa festival ini juga berupaya untuk menampilkan kekayaan alam yang dimiliki oleh Kota Pontianak. Selain Festival Buah Lokal, Pemkot Pontianak juga mengadakan berbagai acara menarik lainnya di awal hingga pertengahan bulan Februari.
“Di antaranya ada Saprahan Khatulistiwa yang dilaksanakan bekerja sama dengan Bank Indonesia,” ungkap Rizal.
Puncak acara Saprahan Khatulistiwa akan dilaksanakan dengan Lomba Kapal Hias di Taman Alun Kapuas se-Kalbar. Pada tanggal 9 Februari 2025, juga akan digelar Pontianak City Run dan berbagai event menarik lainnya. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses laman Instagram Disporapar Kota Pontianak.
“Kami harap warga bisa menikmati setiap event yang kami suguhkan,” pungkas Rizal Almutahar.
Festival Buah Lokal 2025 di Pontianak ini menjadi salah satu cara Pemerintah Kota Pontianak untuk mendorong perekonomian daerah melalui promosi kekayaan alam lokal, serta meningkatkan kunjungan wisatawan yang pada gilirannya akan berkontribusi pada pertumbuhan sektor pariwisata dan UMKM di Kota Pontianak. (kominfo/prokopim/Gema Mahardhika)
SUMBER:InfoPublik.id
Lhokseumawe – Dalam upaya menjaga keamanan kawasan PPI pesisir, Sat Pol Airud Polres Lhokseumawe menggelar…
LHOKSEUMAWE - Untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polsek Blang Mangat Polres Lhokseumawe Polda Aceh…
LHOKSEUMAWE, Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertibfan masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif, Polsek Muara Dua terus…
LHOKSEUMAWE, Untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Satuan Samapta Presisi (Sat Samapta Presisi) Polres Lhokseumawe…
LHOKSEUMAWE - Polsek Banda Sakti Polres Lhokseumawe Polda Aceh menggelar acara "Saweu Dayah" sebagai bentuk…
Jakarta, - Perekonomian Indonesia 2024 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga…