Nasional

Mualem-Dek Fadh Resmi Jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh Periode 2025-2030

Banda Aceh, – Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhlullah (Dek Fadh) resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2025-2030 dalam sebuah acara yang berlangsung di Gedung DPR Aceh, Banda Aceh, Rabu (12/2/2025).

 

Pelantikan ini dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, yang juga memimpin pengucapan sumpah jabatan bagi kedua pemimpin tersebut.

 

Dalam upacara tersebut, Mendagri Tito Karnavian membacakan sumpah jabatan yang diikuti oleh Mualem dan Dek Fadh.

 

“Demi Allah saya bersumpah, akan memenuhi kewajiban saya sebagai Gubernur Aceh, sebagai wakil gubernur Aceh dengan sebaik-baiknya, dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang RI 1945 serta menjalankan segala peraturan dan undang-undang dengan penuh tanggung jawab untuk berbakti kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” ujar Tito.

 

Usai pengucapan sumpah, Mendagri Tito pelan-pelan melanjutkan dengan penyematan tanda pangkat dan jabatan kepada pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih. Tito juga menyerahkan Keputusan Surat (SK) Presiden Republik Indonesia yang menandakan pemanggilan resmi mereka.

 

“Dengan mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, pada hari ini, saya Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden Republik Indonesia dengan resmi melantik saudara Muzakir Manaf sebagai Gubernur Aceh dan saudara Fadhlullah sebagai Wakil Gubernur Aceh,” kata Tito.

 

Tito Karnavian juga menyampaikan keyakinannya bahwa Mualem dan Dek Fadh akan dapat menjalankan tugas mereka dengan baik dan mengelola pemerintahan Aceh sesuai amanah yang diberikan masyarakat. “Saya percaya bahwa saudara-saudara akan menjalankan tugas ini sebaik-baiknya,” tambahnya.

 

Pelantikan Usai, pasangan Mualem-Dek Fadh juga menerima pengukuhan dan prosesi peusijuek yang dipimpin oleh Paduka Yang Mulia Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud Al Haythar, sebagai bagian dari tradisi adat Aceh.

 

Sebelumnya, dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Aceh 2024, Mualem dan Dek Fadh yang diusung oleh Partai Aceh, Partai Nanggroe Aceh (PNA), Gerindra, Demokrat, PPP, PKS, PKB, dan PDI Perjuangan berhasil memenangkan pemilu dengan meraih 1.492.846 suara, mengalahkan pasangan Bustami-M Fadhil Rahmi yang memperoleh 1.309.375 suara.

sumber:InfoPublik

FL

Recent Posts

Warga Aceh Tengah Tempuh 4 Hari Perjalanan ke Gunung Salak, Polres Lhokseumawe Evakuasi dan Salurkan Bantuan

Lhokseumawe – Krisis bahan pokok pasca banjir dan longsor di Aceh Tengah memaksa puluhan warga…

8 jam ago

Personel Polres Lhokseumawe Gunakan Rakit Salurkan Bantuan Banjir Ke Desa Gunci

Lhokseumawe – Upaya kemanusiaan terus dilakukan Polres Lhokseumawe untuk membantu warga terdampak banjir di wilayah…

10 jam ago

Kapolres Lhokseumawe Perintahkan Patroli Pasar Besar-Besaran, Tegaskan Larangan Penimbunan dan Kenaikan Harga di Luar Kewajaran

LHOKSEUMAWE – Menyikapi situasi pascabanjir yang berdampak pada distribusi barang kebutuhan pokok dan bahan bakar,…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Salurkan Air Bersih untuk Warga Meurah Mulia Terdampak Banjir

ACEH UTARA – Polres Lhokseumawe kembali hadir membantu warga terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan sosial…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Salurkan Bantuan Sembako untuk Santri Dayah Darul Falah Al Aziziah Terdampak Banjir di Dewantara

ACEH UTARA – Dalam upaya membantu para santri dan lembaga pendidikan agama yang terdampak banjir,…

1 hari ago

Alumni Akpol 2005 Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Samudera Aceh Utara

Aceh Utara – Alumni Akpol 2005 Tatya Dharaka menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir…

1 hari ago