Ekonomi

Kemenperin Sebut Ada Kelompok yang Ingin Gagalkan Rencana Pemerintah Soal TKDN

Jakarta — Kementerian Perindustrian membeberkan adanya kelompok-kelompok tertentu yang berniat menggagalkan rencana pemerintah untuk menerapkan kebijakan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) 40% pada ponsel 4G LTE.

Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kemenperin Ignatius Warsito mengingatkan kembali tujuan TKDN adalah untuk membuat Indonesia tidak semata-mata sebagai pasar produk asing. Namun, dia mengendus adanya gerakan-gerakan orang Indonesia sendiri yang justru khawatir dengan niat mulia tersebut.

“Saya melihat ada pengkhianatan dari anak negeri sendiri yang justru menekan-nekan pemerintah agar TKDN tidak jadi. Ini kan konyol,” katanya di sela-sela Rapat Kerja Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), Senin (25/5/2015).

Menurut Warsito, orang-orang tersebut justru membela kepentingan asing yang terus membanjiri Indonesia dengan produk-produk impor. Padahal, importasi itulah sumber defisit neraca perdagangan Indonesia yang berpotensi semakin tidak terkendali.

“Semua negara juga pengen adanya iklim usaha yang adil. Contoh Brasil. Mereka akhirnya berhasil membuat industri lokalnya tumbuh,” katanya.

Di tempat yang sama, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara juga mengakui secara terbuka bila dirinya mendapat tekanan dari kekuatan bisnis dan negara produsen ponsel sejak mewacanakan kebijakan TKDN pada akhir tahun lalu.

Mantan Wakil Direktur Utama PT PLN ini memastikan pemerintah tidak akan menyurutkan rencana tersebut. Untuk itu, dia meminta dukungan dari segenap komponen masyarakat khususnya asosiasi industri telematika dalam negeri.

“Kalau tidak ada dukungan dari teman-teman saya takut juga,” katanya disambut tawa hadirin yang berasal dari berbagai asosiasi.[]

| Source: Kominfo RI

Redaktur Pelaksana

Nama lengkap Saya Jamaluddin, S.Kom Kalau Jamal lain yang tidak punya S.Kom berarti itu bukan Saya.

Recent Posts

Gerak Cepat Unimal Menembus Isolasi Membawa Harapan Di Langkahan

Aceh Utara - Langkahan seperti terputus dari dunia luar. Air bah yang meluap dari sungai-sungai…

4 jam ago

Bhayangkari Peduli : Ketua Bhayangkari Lhokseumawe Ny. Ita Ahzan Bersama Kapolres Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Lancang Barat

Aceh Utara – Kepedulian keluarga besar Polres Lhokseumawe terhadap korban banjir bandang kembali ditunjukkan melalui…

1 hari ago

Polres Lhokseumawe Gelar Baktikes untuk Pengungsi Banjir di Blang Naleung Mameh

Lhokseumawe – Sebagai wujud kepedulian terhadap warga yang terdampak banjir, Polres Lhokseumawe melalui Klinik Pratama…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Dampingi Menko Polkam Tinjau Pengungsi dan Lokasi Terdampak Banjir

Aceh Utara – Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Jenderal TNI (Purn) Djamari…

1 hari ago

Di Antara Lereng Yang Luluh, Nabilatul Belajar Menemukan Rumah Untuk Pulang

Di lereng Gunung Marapi, hidup selalu punya caranya sendiri untuk berbisik. Kadang lembut seperti desir…

2 hari ago

Polres Lhokseumawe Gelar Trauma Healing dan Pengobatan Gratis untuk Korban Banjir di Pante Gurah

Aceh Utara – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir, Polres Lhokseumawe menggelar kegiatan…

2 hari ago