Pontianak: Pos Terpadu Bandara Supadio (Operasi Ketupat Kapuas 2025) mulai mengintensifkan pemantauan arus mudik menjelang perayaan Idulfitri 1446 Hijriah. Kegiatan ini berlangsung sejak 26 Maret hingga 8 April 2025.
Pengamanan tersebut melibatkan personel gabungan dari PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Supadio, TNI AU, Basarnas, serta Saka Dirgantara Lanud Supadio beserta stekholder terkait. Kapolsek Kawasan Bandara Supadio, Iptu Yuyun Rukmana, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade menyatakan pengamanan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik serta menciptakan situasi yang aman dan kondfusif bagi para pemudik.
“Kami melakukan pemantauan dan pengamanan di Bandara Supadio sebagai langkah antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban selama periode mudik Lebaran. Dengan sinergi dari berbagai instansi terkait, kami berupaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan,” ujar Ade.
Selain memantau arus penumpang, Pos Terpadu juga mengawasi kelancaran layanan penerbangan, kesiapan sarana dan prasarana bandara, serta memastikan standar keselamatan terpenuhi. Personel gabungan disiagakan di beberapa titik strategis, termasuk area check-in, ruang tunggu, dan gerbang keberangkatan.
Aviation Security (Avsec) PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Supadio. Kadin Avsec, Fredi Yulianto, menegaskan pihaknya siap berkolaborasi dengan Polres Kubu Raya dalam meningkatkan pengawasan guna memastikan keamanan dan kenyamanan para pemudik selama berada di bandara.
“Kami dari Aviation Security (Avsec) Bandara Supadio turut berperan aktif dalam mendukung kelancaran arus mudik menjelang perayaan Idulfitri 1446 Hijriah, khususnya dalam rangka Operasi Ketupat Kapuas 2025. Pengawasan kami tingkatkan di seluruh area vital, mulai dari pintu masuk bandara, area check-in, hingga ruang tunggu dan gerbang keberangkatan,” kata Fredi.
Fredi juga mengimbau para pemudik untuk tetap waspada terhadap barang bawaan masing-masing, mematuhi prosedur keselamatan penerbangan, serta segera melaporkan kepada petugas jika menemukan hal yang mencurigakan.
“Dengan sinergitas antarinstansi ini, kami yakin arus mudik dan arus balik di Bandara Supadio dapat berjalan aman, lancar, dan terkendali,” katanya.
Pemantauan arus mudik di Bandara Supadio akan terus dilakukan hingga puncak arus balik nanti. Aparat gabungan siap siaga untuk memastikan setiap pemudik dapat tiba di kampung halaman dengan selamat.
sumber: rri.co.id
Lhokseumawe – Krisis bahan pokok pasca banjir dan longsor di Aceh Tengah memaksa puluhan warga…
Lhokseumawe – Upaya kemanusiaan terus dilakukan Polres Lhokseumawe untuk membantu warga terdampak banjir di wilayah…
LHOKSEUMAWE – Menyikapi situasi pascabanjir yang berdampak pada distribusi barang kebutuhan pokok dan bahan bakar,…
ACEH UTARA – Polres Lhokseumawe kembali hadir membantu warga terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan sosial…
ACEH UTARA – Dalam upaya membantu para santri dan lembaga pendidikan agama yang terdampak banjir,…
Aceh Utara – Alumni Akpol 2005 Tatya Dharaka menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir…