News

Akun YouTube DPR RI Diretas, Polisi Turun Tangan

JAKARTA –  Bareskrim Polri tengah turun tangan menindaklanjuti peretasan akun YouTube DPR RI yang menampilkan live judi online. Peretasan itu telah dilakukan lima jam lalu hingga saat ini.

“Team CSIRT Direktorat Tindak Pidana Siber sudah turun untuk melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut,” ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen. Pol. Adi Vivid, Rabu (6/9/23).

Menurut Direktur, hingga saat ini masih diselidiki asal server peretas. Namun, dalam live yang ditampilkan menunjukkan bahasa asing pada pemandu judi online tersebut.

Ditambahkan Direktur, Bareskrim terus berkoordinasi dengan instansi terkait agar penanganan peretasan ini segera diselesaikan.

“Betul, kita kordinasi dengan seluruh stake holder Siber seperti BSSN dan Kominfo,” ungkapnya.[]

JF

Recent Posts

Sat Pol Airud Polres Lhokseumawe Gelar Patroli di Pasar Ikan Pusong Baru dan PPI Pusong Lama

LHOKSEUMAWE – Guna menciptakan rasa aman dan menjaga ketertiban, tiga personel Sat Pol Airud Polres…

9 jam ago

Polsek Blang Mangat Bangun Kedekatan dengan Anak-Anak melalui Program Polisi Sahabat Anak

LHOKSEUMAWE – Dalam upaya mendekatkan diri dengan masyarakat sejak usia dini, Polsek Blang Mangat melaksanakan…

9 jam ago

Bimbingan Rohani di Rutan Polres Lhokseumawe, Upaya Menyadarkan dan Membina Tahanan

Lhokseumawe – Personil Sat Tahti Polres Lhokseumawe kembali melaksanakan kegiatan rutin bimbingan rohani kepada para…

9 jam ago

Wakapolda Aceh Tinjau Kesiapan Pilkada di Kota Lhokseumawe

Lhokseumawe – Wakapolda Aceh, Brigjen Pol. Misbahul Munauwar, S.H., bersama rombongan melakukan kunjungan ke kantor…

9 jam ago

Debat Kedua, Ayah Wa-Panyang Paparkan Wacana Atasi Banjir dan Ilegal Logging di Aceh Utara

  LHOKSUKON - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Utara menggelar debat publik kedua pasangan calon…

11 jam ago

Ketua KIP Aceh Utara: Tidak Ada Lagi Kampanye di Masa Tenang

LHOKSUKON  - Jumlah dana debat publik kedua Pilkada Aceh Utara Rp 299,5 juta, sama persis…

11 jam ago