MEDAN – Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) akan mengerahkan12 mobil patroli yang dilengkapi dengan fitur-fitur canggih untuk membantu mengatasi meningkatnya insiden kegiatan kriminal, khususnya perampokan jalanan (begal) di wilayah Sumut.
Mobil patroli ini dilengkapi dengan kamera beresolusi tinggi, konektivitas internet, koneksi satelit dan teknologi kecerdasan buatan (AI). Setiap mobil akan berpatroli 24 jam dengan empat personel dalam dua shift.
Peresmian peluncuran 12 unit kendaraan patroli perintis jenis double cabin tersebut dilakukan Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, acara tersebut juga dihadiri Walikota Medan, Bobby Nasution di Aula Polda Sumut, Senin (24/7/2023).
Tak hanya itu, berbagai senjata hingga laras panjang pun disiapkan di bagian belakang mobil tersebut.
“Kita tentu saja sudah siapkan soft power maupun hard power. Di dalam mobil disiapkan senjata yang akan digunakan jika dalam keadaan diperlukan, terutama terhadap aksi kejahatan yang mengancam keselamatan masyarakat dan personel. Kita akan lakukan tindakan tegas terukur sesuai SOP yang dibutuhkan,” kata Agung.
Agung menuturkan, unit mobil patroli tersebut akan tiba dalam waktu 10-12 menit menuju lokasi aduan masyarakat yang menghubungi via sambungan 110. “Ke depannya akan kita percepat lagi karena waktu sangat berarti. Kami siap membuat Medan aman dan nyaman,” lanjut Agung.
Sementara itu, Walikota Medan, Bobby Nasution menyatakan siap mendukung pihak kepolisian dengan data yang diperlukan. Sebab, salah satu kecanggihan mobil patroli tersebut adalah koneksi langsung ke catatan sipil untuk mengetahui identitas pelaku kejahatan.
“Pemkot akan support, apa yang dibutuhkan di kendaraan ini. Bahkan bukan hanya kendaraan tapi alat yang bisa mengurangi kriminalitas di Medan kita siap. Teknologi, digitalisasi hingga CCTV di Medan bisa digunakan oleh personel, CCTV kami bisa juga merekam, plat yang mau dicari contohnya, CCTV kami juga bisa membantu data. Plat kendaraan yang dicurigai pelaku kejahatan bisa dilacak, dituju alur jalannya agar dikoneksikan dengan mobil patroli ini,” kata Bobby.
Masyarakat Medan dan sekitarnya sudah sangat resah dengan aksi begal sadis yang tega membunuh korbannya. Menjawab keresahan masyarakat, Bobby meminta aparat kepolisian bertindak tegas. Bobby bahkan mengatakan pelaku begal bisa ditembak mati untuk menimbulkan efek jera.[]
LHOKSEUMAWE - Sebanyak 18 tim tunggal bulu tangkis dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) se Kota…
LHOKSEUMAWE - Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Badan Pengelolaan Keuangan Aceh (BPKA) Wilayah V…
Aceh Utara – Kaposubsektor Banda Baro, Ipda Syukrullah, bersama sejumlah unsur Forkopimcam, melakukan pemantauan langsung…
Lhokseumawe – Dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan nasional, Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto,…
Aceh Utara – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional, Polsek Dewantra menggencarkan program pemberdayaan sektor…
Aceh Utara – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional, Polsek Dewantra menggencarkan program pemberdayaan sektor…