Polri

11 Masih Hilang, Sopir yang Terjun ke Sungai Terjebak dalam Truk

Pekanbaru – Sebuah truk perusahaan mengangkut 32 orang terjun ke Sungai Segati, area PT Nusa Wana Raya Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau Sabtu (22/2) pukul 11.00 Wib. Akibatnya sejumlah penumpang hilang, sedangkan sopir truk ditemukan terjebak di dasar sungai.

Kabid Humas Polda Riau Kombes Anom Karibianto menyebutkan, dari data sementara sebanyak 3 orang balita meninggal dunia, 6 balita dan 5 orang dewasa masih dalam pencarian, serta 14 orang dewasa dan 3 anak-anak selamat.

“Hingga pukul 21.00 WIB, tim SAR berhasil mengevakuasi satu korban bernama Maranata Zendrato dari dalam kabin truk di dasar sungai,” ujar Anom, pada Minggu (23/2).

Korban langsung dibawa ke klinik PT NWR untuk mendapatkan perawatan medis. Proses pencarian dilakukan tim gabungan TNI Polri dan Basarnas.

Operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) gabungan segera diluncurkan. Operasi ini dipimpin oleh Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri, dan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas II Basarnas Pekanbaru, Budi Cahyadi.

“Tim gabungan masih mencari 11 orang lainnya yang masih hilang,” jelas Anom.

Operasi SAR menghadapi tantangan berat karena kondisi sungai yang keruh dan arus yang deras. Tim SAR menggunakan berbagai peralatan, termasuk perahu karet, peralatan selam, dan alat berat untuk mengangkat truk dari dasar sungai.

Operasi SAR terus berlanjut hingga larut malam. Namun, karena kondisi lapangan yang tidak memungkinkan, operasi dihentikan sementara pada pukul 23.45 WIB dan dijadwalkan untuk dilanjutkan pada Minggu (23/2) pukul 08.00 WIB.

Hingga saat ini, sebelas penumpang truk masih belum ditemukan. Tim SAR gabungan telah menandai lokasi truk di dalam sungai sebagai upaya untuk mempermudah pencarian.

“Tim masih terus berupaya untuk menemukan korban yang hilang. Kapolres Pelalawan menyatakan bahwa operasi SAR akan terus dilakukan hingga semua korban ditemukan,” terang Anom.

Sumber : mediacenter.riau.go.id

AM

Recent Posts

Warga Aceh Tengah Tempuh 4 Hari Perjalanan ke Gunung Salak, Polres Lhokseumawe Evakuasi dan Salurkan Bantuan

Lhokseumawe – Krisis bahan pokok pasca banjir dan longsor di Aceh Tengah memaksa puluhan warga…

6 jam ago

Personel Polres Lhokseumawe Gunakan Rakit Salurkan Bantuan Banjir Ke Desa Gunci

Lhokseumawe – Upaya kemanusiaan terus dilakukan Polres Lhokseumawe untuk membantu warga terdampak banjir di wilayah…

7 jam ago

Kapolres Lhokseumawe Perintahkan Patroli Pasar Besar-Besaran, Tegaskan Larangan Penimbunan dan Kenaikan Harga di Luar Kewajaran

LHOKSEUMAWE – Menyikapi situasi pascabanjir yang berdampak pada distribusi barang kebutuhan pokok dan bahan bakar,…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Salurkan Air Bersih untuk Warga Meurah Mulia Terdampak Banjir

ACEH UTARA – Polres Lhokseumawe kembali hadir membantu warga terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan sosial…

1 hari ago

Kapolres Lhokseumawe Salurkan Bantuan Sembako untuk Santri Dayah Darul Falah Al Aziziah Terdampak Banjir di Dewantara

ACEH UTARA – Dalam upaya membantu para santri dan lembaga pendidikan agama yang terdampak banjir,…

1 hari ago

Alumni Akpol 2005 Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Samudera Aceh Utara

Aceh Utara – Alumni Akpol 2005 Tatya Dharaka menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir…

1 hari ago